Adnan: SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA

Ø Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi bagi tubuh. Sumber karbohidrat misalnya: nasi, jagung, singkong, ubi, kentang, dan gandum

Ø Lemak berfungsi sebagai sumber energi, pelarut vitamin A, D, E dan K, pelindung organ dalam, dan sebagai isolator di bawah kulit. Sumber lemak nabati misalnya: kelapa, kemiri, minyak zaitun, dan cokelat. Sumber lemak hewani misalnya: daging berlemak, keju, dan mentega.

Ø Protein berfungsi sebagai zat pembangun tubuh, pengganti sel-sel tubuh yang rusak, pengatur proses dalam tubuh, dan sebagai sumber nergi. Sumber protein nabati misalnya: kacang-kacangan. Sumber protein hewani misalnya: ikan, telur, daging, dan susu.

Ø Vitamin berfungsi sebagai biokatalisator yang mempercepat reaksi kimia di dalam tubuh. Kekurangan vitamin dalam tubuh disebut avitaminosis. Vitamin B dan C larut dalam tubuh, sedangkan vitamin A, D, E, dan K larut dalam lemak.

Ø Mineral berfungsi agar organ tubuh bekerja dengan baik. Kekurangan mineral dalam tubuh disebut defisiensi mineral.

Ø Air berfungsi untuk melarutkan zat makanan, mempercepat reaksi kimia, mengangkut berbagai zat, membentuk cairan tubuh, dan mengatur panas tubuh

Ø Proses pencernaan makanan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu pencernaan mekanik (dengan pengolahan fisik) dan pencernaan kimiawi (dengan kerja enzim pencernaan).

Ø Saluran pencernaan:

- Mulut

ü Lidahàberfungsi mengatur letak makanan di dalam mulut, mendorong makanan masuk ke kerongkongan, dan sebagai indera perasa/ pengecap

ü Gigiàberdasarkan fungsinya gigi dibedakan menjadi tiga, yaitu gigi seri (untuk memotong makanan), gigi taring (untuk merobek makanan), dan gigi geraham (untuk menghaluskan makanan)

ü Kelenjar Ludaàberdasarkan letaknya kelenjar ludah dibedakan menjadi tiga, yaitu kelenjar ludah parotis (dekat pelipis), kelenjar ludah sublingualis (di bawah lidah), dan kelenjar ludah submandibularis (di bawah rahang bawah). Ludah mengandung enzim ptialin/ amilase.

- Tekak (Faring)àterdapat epiglotis yang berfungsi untuk mengatur makanan agar masuk ke kerongkongan dan udara (saat bernapas) masuk ke dalam tenggorokan.

- Kerongkongan(Esofagus)àmakanan mengalami gerakan peristaltik. Gerakan peristaltik yaitu gerakan meremas dan mendorong makanan agar masuk ke lambung.

- Lambung (Ventrikulus)àmenghasilkan getah lambung, yaitu:

ü Airàberfungsi untuk melunakkan makanan

ü Cairan Lendir (Mukus)àberfungsi untuk melindungi lambung dari produksi asam yangberlebihan

ü Asam Lambungàberfungsi untuk membunuh mikroorganisme dan mengubah enzim pepsinogen menjadi pepsin

ü Enzim Pepsinogenàberfungsi untuk memecah molekul protein menjadi peptida

- Usus Halus (Intestinum)àterbagi menjadi tiga bagian, yaitu:

ü Usus Dua Belas Jari (Duodenum)àterdapat muara saluran bersama dari kantong empedu dan pankreas. Empedu berfungsi untuk mengemulsikan lemak, sedangkan pankreas menghasilkan getah pankreas. Getah pankreas mengandung:

§ Enzim Amilaseàmemecah Amilumàmenjadi Maltosa

§ Enzim Tripsinàmemecah Proteinàmenjadi Peptida

§ Enzim Lipaseàmemecah Lemak/ Lipidàmenjadi Asam lemak dan Gliserol

ü Usus Halus Bagian Tengah (Jejunum)àmenghasilakn enzim, yaitu:

§ Enzim Maltaseàmemecah Maltosaàmenjadi Glukosa

§ Enzim Peptidaseàmemecah Peptidaàmenjadi Asam amino

ü Usus Halus Bagian Akhir (Ileum)àberfungsi untuk menyerap hasil pencernaan

§ Glukosa dan Asam aminoàdiserap oleh ususàaliran darah

§ Gliserol dan Asam lemakàsaluran limfa

- Usus Besar (Intestinum krasum)àterbagi menjadi dua bagia, yaitu:

ü Usus Tebal (Kolon)àberfungsi mengatur kadar air (reabsorpsi) dan membusukkan makanan (oleh bakteri Escherincia coli)

ü Poros Usus (Rektum)àberfungsi sebagai tempat untuk menyimpan feses

- Anus

Ø Kelenjar pencernaan pada manusia dihasilkan dari:

- Kelenjar ludah à menghasilkan ludah dan mengeluarkannya ke rongga mulut

- Pankreas à melepaskan getah pankreas ke usus halus

- Hati à menghasilkan getah empedu dan mengeluarkannya ke usus 12 jari

- Kelenjar dinding lambung à menghasilkan getah lambung

- Dinding usus halus à menghasilkan getah usus

Getah pencernaan yang dihasilkan oleh kelenjar pencernaan disebut enzim. Sebagian enzim dalam getah yang belum aktif disebut proenzim (zimogen). Zimogen akan aktif bila diaktifkan oleh zat pengaktif.

Ø Kelanian dan penyakit pada sistem pencernaan antara lain: karies pada gigi, apendisitis, diare, sembelit, kolitis, tukak lambung, parotitis, kolitis, kanker lambung, sakit kuning, dan tipus.